Wartanesia - Bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov), Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah (Kanwil Kemenkumham Sulteng) peringati hari Hak Asasi Manusia (HAM) sedunia ke-75 tahun 2023, Senin, (11/12/2023) pagi.
Dipusatkan di Aula Polibu Kantor Gubernur, kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Sulteng, H. Ma’mun Amir bersama Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar serta turut dihadiri oleh Ketua Komisi Nasional HAM (Komnas HAM) Sulteng, Dedy Askari, perwakilan Ombudsman RI Perwakilan Sulteng dan seluruh Bupati serta Walikota di Sulawesi Tengah yang baik hadir secara langsung maupun melalui virtual meeting.
Mengusung tema “Harmoni Dalam Keberagaman, Berbeda Untuk Bersatu”, Kakanwil Hermansyah menyebutkan bahwa berbeda dari tahun sebelumnya, peringatan Hari HAM tahun 2023 dilaksanakan disetiap daerah dengan berkolaborasi bersama seluruh unsur Pemerintah Daerah.
Hal itu ia jelaskan sebagai upaya guna memaksimalkan peran pemerintah daerah dalam mendorong penghormatan, perlindungan, penegakan, pemenuhan dan pemajuan HAM (P5HAM) di daerah.
“Acara ini bukan sekadar untuk merayakan, tetapi juga untuk merefleksikan prinsip-prinsip yang mendasari kemanusian. hari HAM ini menjadi moment penting bagi kita semua untuk meneguhkan komitmen terhadap P5HAM di Sulawesi Tengah yang kita cintai ini,” jelas Hermansyah.
Dirinya juga menyebutkan bahwa Kemenkumham terus berkomitmen untuk memastikan pemenuhan HAM dan rencana aksi nasional HAM (RANHAM) berjalan lancar, kerja sama bersama Pemerintah Daerah terus dilakukan.
“Kita terus berkomitmen bersama Pemerintah Daerah agar mamaksimalkan program pemajuan HAM dapat berjalan lancar, apalagi pada periode B12 pelaporan aksi ham, Pemprov Sulteng dan 13 Kabupaten/Kota telah melaksanakan berbagai program aksi ham yang berfokus pada kelompok anak, perempuan, penyandang disabilitas dan komunitas masyarakat adat,” katanya.
.jpeg)
Dalam suasana khidmat tersebut, ia juga membacakan berbagai penghargaan kepada berbagai wilayah atas program pelaksanaan peniliaian Kabupaten/Kota Peduli HAM yang dilaksanakan Tahun 2022, ia mengapresiasi atas dukungan yang diberikan oleh Pemprov Sulteng.
Sebanyak enam Kabupaten dan Kota pun berhasil meraih predikat peduli HAM pada tahun 2023 diantaranya, Kota Palu, Kabupaten Banggai, Kabupaten Morowali, Kabupaten Tojo Una-Una, Kabupaten Poso dan Kabupaten Donggala.
“Ada 10 Hak dan 120 Indikator pelaksanaan kriteria Kabupaten/Kota Peduli Ham yang mesti dipenuhi oleh seluruh wilayah di Sulawesi Tengah, ini menjadi tugas kita bersama agar lebih tepat dalam perencanaan, pelaksanaan dan pelaporannya, kita harus bisa meraih predikat peduli HAM secara menyeluruh ditahun depan,” terangnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur pun menyampaikan terima kasih atas bentuk dukungan dari jajaran Kanwil Kemenkumham Sulteng dalam upayanya mendorong Kabupaten dan Kota menjadi wilayah peduli HAM.
“Tentunya sinergitas kita akan terus dilakukan, kami pun mendorong agar seluruh daerah dapat berkomunikasi intens bersama Kemenkumham Sulteng agar lebih memaksimalkan program pemajuan HAM,” pungkas Wakil Gubernur, H. Ma’mun Amir.
- Kanwil Kemenkumham Sulteng
Komentar0