Wartanesia – Lapas Kelas I Madiun menggelar Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) dengan melibatkan seluruh tamping dan pekerja warga binaan, Kamis (24/07). Kegiatan yang berlangsung di Aula Saharjo ini bertujuan untuk mengevaluasi perkembangan perilaku dan kinerja warga binaan selama mengikuti program pembinaan.
Sidang TPP merupakan salah satu tahapan penting dalam sistem pemasyarakatan, yang digunakan untuk menilai kelayakan warga binaan dalam memperoleh hak-hak integratif seperti remisi, pembebasan bersyarat, maupun cuti bersyarat. Melalui forum ini, tim TPP menilai sejauh mana warga binaan menunjukkan perubahan sikap, kedisiplinan, serta tanggung jawab dalam menjalankan tugas sebagai tamping dan pekerja.
Kalapas Kelas I Madiun melalui Kabid Pembinaan Arjiunna, dalam arahannya, menegaskan “pentingnya akuntabilitas dan konsistensi dalam pembinaan. Sidang TPP ini menjadi momen evaluasi menyeluruh. Kami ingin memastikan bahwa setiap warga binaan yang diusulkan jadi tamping dan pekerja memang layak dan telah menunjukkan progres yang signifikan,” ujar Arjiunna.
Kegiatan berlangsung tertib dan interaktif, dengan masing-masing tamping dan pekerja diberikan kesempatan menyampaikan laporan serta kendala yang dihadapi. Diharapkan melalui sidang ini, pembinaan yang diterapkan semakin tepat sasaran dan memberikan dampak positif bagi proses reintegrasi sosial warga binaan ke masyarakat.
- Lapas Madiun