Wartanesia – Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Tahuna, Novly T. N. Momongan, himbau wisatawan mancanegara untuk tidak beraktivitas di wilayah Kabupaten Kepulauan SITARO khususnya di daerah Tagulandang dan sekitarnya Pasca Letusan Eksplosif Gunung Ruang, pada Rabu malam (17/4).
Kabupaten Kepulauan SITARO dengan berbagai keindahan alam dimana Gunung Ruang merupakan salah satu destinasi favorit turis asing saat berkunjung ke Kepulauan SITARO. Hal ini menyebabkan adanya peningkatan kunjungan wisatawan mancanegara pasca Covid-19 atau sejak tahun 2022 s.d April 2024. Sehingga, tidak menutup kemungkinan adanya aktivitas Kunjungan dari wisawatan mancanegara ke Kepualauan SITARO pasca Erupsi Gunung Ruang.
Dilansir dari news.detik.com, sampai dengan saat ini Gunung Ruang masih berpotensi bererupsi lagi, sehingga masayarakat termasuk wisatawan mancanegara diminta untuk waspada dan menghindari Gunung Ruang. Lebih lanjut, menurut Ketua Tim Kerja Pengamatan Gunung Api, Heruningtyas, Potensi erupsi masih tinggi sampai beberapa waktu kedepan sehingga harus tetap waspada dan tetap menjaga jarak aman sejauh 6 KM dari pusat aktivitas Gunung Ruang.
Menindaklanjuti informasi yang beredar dari pihak berwenang, Kakanim Tahuna, Novly T. N. Momongan, menghimbau kepada wisatawan mancanegara untuk mengehentikan aktivitas kunjungan di sekitar Gunung Ruang dan wilayah terdampak sampai situasi dan kondisi Gunung Ruang sudah aman untuk dikunjungi.
“Untuk sementara waktu, sebaiknya bagi wisatawan yang telah berencana berkunjung ke daerah Tagulandang dan Gunung Ruang agar di tunda terlebih dahulu sampai dengan rilis resmi dari pihak berwenang bahwa Pulau Tagulandang dan Gunung Ruang sudah dalam kondisi aman,” ujar Kakanim Tahuna.
- Kanim Tahuna
Komentar0