Wartanesia – Gelar pembinaan kerohanian secara optimal, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palu gandeng Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palu dalam memberikan program pembinaan kepada warga binaan, Selasa (16/1).
Kepala Rutan Palu, Yansen, ungkapkan bahwa sinergitas ini bertujuan untuk memenuhi hak warga binaan dengan lebih maksimal. “Sinergitas ini merupakan wujud nyata kami dalam memenuhi hak warga binaan khususnya hak beribadah. Tanpa diskriminasi, semua warga binaan mendapatkan hak yang sama,” jelas Yansen.
Sementara itu, Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan Rutan Palu, Herdi, mengatakan bahwa program pembinaan ini wajib diikuti oleh seluruh warga binaan. “Program pembinaan bagi warga binaan sudah terjadwal. Kami berharap warga binaan dapat mengikutinya dengan baik,” ujar Herdi.
“Hari ini kami menggelar pembinaan kerohanian bagi warga binaan yang beragama kristen. harapannya warga binaan dapat mengimplementasikan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari sehingga tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama,” harap Herdi.
Bertempat di Gereja Oikumene Jemaat Agape Rutan Maesa Palu Kegiatan ibadah ini dipimpin langsung oleh Penyuluh Agama Kristen, Pdt. Yohanis, S.Th dari Kemterian Agama Kota Palu dengan tema “Iman” dalam bacaan Mazmur Roma 1 : 16-17. Kegiatan ibadah ini diawasi langsung oleh petugas anggota jaga yang bertugas.
- Rutan Palu
Komentar0