.jpeg)
Wartanesia - Pada hari Senin (18/12), Lapas Amuntai melaksanakan sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) dengan tujuan meningkatkan program pembinaan kemandirian dan pembinaan kerohanian yang akan diintegrasikan dalam program pemasyarakatan, yakni Pemasyarakatan Bersyarat (PB), Cuti Bersyarat (CB), dan Asimilasi.
Sidang ini dipimpin secara langsung oleh Kepala Lapas Amuntai, Jupri, yang memiliki komitmen tinggi untuk meningkatkan efektivitas program pemasyarakatan di lembaga tersebut. TPP bertugas memberikan pandangan dan saran terkait peningkatan program pembinaan, khususnya aspek kemandirian dan kerohanian bagi narapidana.
Dalam pernyataannya, Kepala Lapas Amuntai, Jupri, menyampaikan, "Sidang TPP ini merupakan langkah konkret dalam upaya meningkatkan kualitas pembinaan di Lapas Amuntai. Kami berkomitmen untuk memberikan program pembinaan yang holistik, mencakup aspek kemandirian dan kerohanian, guna mendukung reintegrasi narapidana ke dalam masyarakat."
Program pembinaan yang diintegrasikan dalam PB, CB, dan asimilasi diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pembentukan karakter, kecakapan hidup, dan peningkatan spiritualitas narapidana. Langkah ini sejalan dengan upaya Lapas Amuntai untuk menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang mendukung rehabilitasi dan pencegahan tindak kriminal.
Sidang TPP di Lapas Amuntai ini menjadi langkah progresif dalam menjawab tantangan pembinaan narapidana di tengah masyarakat. Lembaga pemasyarakatan ini terus berupaya memberikan kontribusi nyata dalam membangun manusia yang lebih baik dan bermartabat.
- Lapas Amuntai
Komentar0