GpdiGSz7Gpz0GUY7BSd5TSdoTd==

Deteksi Dini HIV di Rutan Pelaihari: Upaya Pencegahan Penularan di Kalangan WBP

 Deteksi Dini HIV di Rutan Pelaihari: Upaya Pencegahan Penularan di Kalangan WBP

Pelaihari, INFO_PAS – Dalam rangka meningkatkan upaya penanggulangan Penyakit Infeksi Menular Seksual (PIMS) dan HIV/AIDS, Tim Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut dan UPT Puskesmas Angsau telah melaksanakan kegiatan Deteksi Dini HIV kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rutan Kelas IIB Pelaihari, Kamis (31/08/2023).

Kegiatan ini dilakukan sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 23 tahun 2022 yang menekankan pentingnya upaya pencegahan penularan HIV/AIDS dan PIMS di kalangan WBP. Diketahui bahwa WBP merupakan salah satu kelompok berisiko tinggi untuk tertular penyakit tersebut.

Sebanyak 50 orang WBP yang berada di Rutan Kelas IIB Pelaihari telah mengikuti kegiatan Deteksi Dini HIV yang diselenggarakan di Klinik Pratama Rutan Pelaihari.

Muhammad Riza, yang merupakan Pengelola Program HIV dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah penting dalam upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di Kalimantan Selatan, terutama di Kabupaten Tanah Laut. Dengan mendeteksi dini kasus HIV/AIDS pada WBP, langkah penanganan lebih lanjut dapat segera diambil untuk mencegah penularan kepada yang lain.

Riza juga menambahkan, "Kami berharap bahwa apabila terdapat kasus positif HIV/AIDS, tindakan penanganan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat, sehingga penyebaran penyakit ini dapat dihentikan. Selain itu, kami berupaya agar para WBP yang terkena dampak penyakit ini dapat kembali beraktivitas normal setelah menjalani masa pidana."

Sebelum pemeriksaan dilakukan, Muhammad Riza memberikan penjelasan mendalam tentang penyakit HIV/AIDS, cara penularannya, serta pentingnya upaya pencegahan. Kegiatan ini diharapkan juga dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran para WBP terkait dengan risiko penularan dan langkah-langkah pencegahan yang dapat mereka lakukan.

Kepala Pelayanan Tahanan Rutan Pelaihari, Muhammad Fahrurrazi, mengapresiasi kerjasama antara berbagai instansi dalam penyelenggaraan kegiatan Deteksi Dini HIV ini. Ia menyatakan, "Kegiatan ini adalah bentuk perhatian terhadap kesehatan para WBP di lingkungan Rutan Kelas IIB Pelaihari. Kami berkomitmen untuk terus mendukung upaya-upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit yang dapat membahayakan kesehatan para WBP."

Dengan adanya kegiatan Deteksi Dini HIV ini, diharapkan bahwa langkah konkret telah diambil untuk menjaga kesehatan dan mencegah penularan penyakit di kalangan WBP, sekaligus mendorong kesadaran akan pentingnya upaya pencegahan HIV/AIDS di seluruh masyarakat.


Kontributor: Tim Humas Rutan Pelaihari

Komentar0

Type above and press Enter to search.