Wartanesia – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun kembali melakukan langkah strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Pada Sabtu (23/8), sebanyak 6 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan kategori risiko tinggi dan tercatat melakukan pelanggaran berat, dipindahkan ke Lapas Kelas I Surabaya.
Proses pemindahan dilaksanakan dengan pengawalan ketat oleh petugas pengamanan Lapas I Madiun. Seluruh prosedur operasional keamanan dijalankan secara disiplin untuk memastikan pemindahan berjalan lancar tanpa kendala.
Kepala Lapas I Madiun melalui Ka KPLP Andri Setiawan menegaskan bahwa “pemindahan ini merupakan langkah tegas sekaligus upaya menciptakan suasana kondusif di dalam lapas. Enam warga binaan yang dipindahkan ini memiliki tingkat risiko tinggi dan telah melakukan pelanggaran berat. Oleh karena itu, sesuai arahan, mereka ditempatkan di Lapas I Surabaya yang memiliki fasilitas dan pengamanan lebih sesuai dengan klasifikasi tersebut,” ungkapnya.
Selain bertujuan menjaga keamanan internal, pemindahan ini juga menjadi bagian dari penegakan aturan di lingkungan pemasyarakatan. Lapas I Madiun menegaskan komitmennya untuk tidak memberikan toleransi terhadap pelanggaran berat yang dilakukan oleh warga binaan, demi terciptanya pembinaan yang adil, tertib, dan berintegritas.
- Lapas Madiun