Peringati Hari Sumpah Pemuda Ke-95, Kalapas Kalabahi Berikan Penghargaan Kepada Pegawai Berprestasi |
Kalabahi, INFO_PAS - Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda Ke-95, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi menggelar Upacara Bendera, bertempat di Halaman Kantor Lapas Kalabahi, dan dihadiri oleh seluruh Pejabat Struktural, Staf Pelaksana, serta Anggota Pramuka warga binaan, Sabtu (28/10). Hal tersebut menjadi atensi langsung Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Nusa Tenggara Timur (NTT), Marciana D. Jone
Upacara yang mengusung tema “Bersama Majukan Indonesia” ini dirangkaikan dengan acara pemberian penghargaan kepada beberapa pegawai yang berprestasi.
Dalam upacara, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kalabahi, Yusup Gunawan, yang saat itu selaku Inspektur Upacara, dalam amanatnya membacakan sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Ario Bimo Nandito Ariotedjo.
Dalam sambutannya, Menpora Ario mengatakan bahwa Pemerintahan Republik Indonesia telah membuka luas partisipasi pemuda-pemudi generasi muda Indonesia hari ini telah seiring sejalan mewujudkan harapan masa depan Indonesia bersama-sama. Inklusifitas dalam ekosistem kolaborasi lintas generasi telah membangun optimisme kolektif bahwa sekarang para pemuda-pemudi mendapatkan tempat terhormat di dalam pembangunan nasional.
Lebih lanjut, Ario juga menyampaikan bahwa Indonesia saat ini berada dalam proses menyelesaikan persoalan korupsi, kemiskinan, pengangguran, narkoba, pornografi, hoax, ujaran kebencian serta sejumlah problem bangsa lainnya. Tetapi semua itu bukan menjadi alasan bagi para pemuda untuk berhenti melaju menuju Indonesia maju dan menciptakan masyarakat adil dan makmur.
"Setiap pemuda perlu mempunyai visi, misi dan peran strategis untuk 30 tahun mendatang agar pembangunan dapat berlari lebih cepat. Strategi paling ampuh adalah dengan tolong-menolong lintas generasi dan gotong royong lintas sektor. Karena kerja kolaboratif ini sesuai dengan amanah undang-undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang Kepemudaan dan juga sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 43 Tahun 2022 tentang Koordinasi Lintas Sektor Penyelenggaraan Pelayanan Kepemudaan agar implementasi koordinasi lintas sektor tersebut efektif menuju pencapaian Indeks Pembangunan Pemuda (IPP), maka pada momen Hari Sumpah Pemuda ini, kita harus canangkan kebulatan tekad semua stakeholder baik Kementerian dan Lembaga, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten Kota, Organisasi Kepemudaan, Komunitas serta elemen – elemen lain," Ungkap Ario.
Selanjutnya, Kalapas Kalabahi, Yusup Gunawan, melanjutkan sambutannya. Ia menyampaikan bahwa momen Hari Sumpah Pemuda hari ini mengingatkan seluruh jajaran Lapas Kalabahi agar selalu memberikan kinerja terbaik melalui kontribusi, integritas, dedikasi, dan loyalitas dalam melaksanakan tugas untuk mewujudkan Lapas Kalabahi menjadi lebih baik ke depan.
Sejalan dengan itu, Yusup lanjut menyerahkan piagam penghargaan kepada 4 orang pegawai berprestasi, diantaranya Agnesius Naryanto dan Robert S. B. Asbanu, sebagai Pegawai yang berkontribusi besar dalam mewujudkan Pelayanan Publik Berbasis Hak Asasi Manusia (P2HAM) di Lapas Kalabahi, serta Saverinus A. Rengi dan David H. O. Loa, sebagai Pegawai yang berkontribusi besar dalam meningkatkan keamanan dan ketertiban di Lapas Kalabahi.
"Apresiasi kami sampaikan kepada para pegawai yang mendapatkan penghargaan. Saudara-saudara telah menunjukkan prestasi yang luar biasa, memberi diri atau berkontribusi besar dalam mewujudkan Pelayanan Publik atau Pelayanan Pemasyarakatan Berbasis HAM serta berkontribusi dalam meningkatkan keamanan dan ketertiban di Lapas ini. Pencapaian ini tidak datang begitu saja, tetapi terjadi karena kerja keras sudara-saudara dan juga atas dukungan bapak/ibu semuanya untuk mewujudkan Lapas Kalabahi dan Pemasyarakatan maju," ujar Yusup setelah menyerahkan penghargaan.
Pada kesempatan yang sama, Yusup sempat membeberkan informasi bahwa beberapa waktu yang lalu Lapas Kalabahi telah ditetapkan sebagai salah satu Satuan Kerja Pemasyarakatan yang meraih 3 terbaik nasional dalam melaksanakan Pelayanan Publik Berbasis HAM dari kurang lebih 600 Satuan Kerja Pemasyarakatan yang ada di Indonesia.
Menurutnya, pencapaian tersebut sangat luar biasa, dan akan diumumkan secara resmi pada tanggal 06 November mendatang oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Yassona H. Laoly.
Diakhir penyampaiannya, Yusup berharap agar seluruh jajaran Lapas Kalabahi tetap menjaga kekompakan, mempertahankan kinerja terbaik, dan melaksanakan tugas sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku untuk mewujudkan pelayanan prima bagi warga binaan dan para pengguna layanan. (Humas_AN)
Komentar0