Wartanesia – Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Nusakambangan kembali menunjukkan komitmennya dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkotika di lingkungan Lapas. Secara rutin, Lapas ini melaksanakan tes urine bagi seluruh pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan.
Kepala Lapas Narkotika Nusakambangan, dalam keterangannya, menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya deteksi dini dan menciptakan lingkungan Lapas yang bersih dari narkoba. "Tes urine dilakukan secara berkala sebagai bentuk pengawasan dan pencegahan. Kami ingin memastikan tidak ada toleransi terhadap penyalahgunaan narkotika, baik di kalangan pegawai maupun warga binaan," ujarnya.
Tes urine ini dilaksanakan oleh tenaga kesehatan Lapas yang ditunjuk agar sesuai prosedur untuk menjaga keakuratan hasil. Hasil tes diharapkan dapat menjadi acuan dalam pengambilan langkah-langkah selanjutnya guna menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan aman.
Langkah rutin ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak karena dinilai mampu mencegah potensi peredaran narkoba di dalam Lapas. Selain tes urine, Lapas Narkotika Nusakambangan juga mengadakan program pembinaan dan edukasi tentang bahaya narkotika bagi WBP, sehingga mereka dapat lebih memahami risiko dan dampak negatifnya.
Dengan komitmen kuat dari seluruh pihak, Lapas Narkotika Nusakambangan berharap dapat menjadi contoh bagi lembaga pemasyarakatan lainnya dalam mewujudkan zona bersih dari narkoba.
- Lapas Narkotika Nusakambangan
Komentar0